Sawahlunto – Mauro Zijlstra resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Keputusan ini disambut dengan antusias oleh berbagai pihak, terutama pecinta sepak bola nasional.
Proses naturalisasi Mauro Zijlstra akhirnya tuntas setelah melewati berbagai tahapan administratif dan hukum yang cukup panjang.
Ia mengucap sumpah setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam upacara resmi yang digelar di Kementerian Hukum dan HAM.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh pejabat Kemenkumham, perwakilan PSSI, serta keluarga dekat Mauro.

Baca Juga : MK Resmi Larang Wakil Menteri Rangkap Jabatan
Dalam keterangannya, Mauro mengaku sangat bersyukur dan bangga telah menjadi bagian dari bangsa Indonesia.
“Saya merasa terhormat dan sangat senang menjadi warga negara Indonesia. Ini adalah momen yang sangat penting dalam hidup saya,” ujarnya.
Ia lahir dan besar di Belanda, namun memiliki garis keturunan Indonesia dari pihak ibunya yang berasal dari Sulawesi.
Keinginannya menjadi WNI telah ia ungkapkan sejak beberapa tahun lalu, seiring dengan kecintaannya terhadap budaya dan sepak bola Indonesia.
PSSI sendiri telah mengamati perkembangan Mauro sejak lama dan tertarik merekrutnya untuk memperkuat tim nasional.
Kementerian ini Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyambut baik keputusan ini dan menyatakan bahwa Mauro bisa memperkuat skuad Garuda ke depan.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah menyatakan ketertarikannya untuk memanggil Mauro dalam pemusatan latihan berikutnya.
Dengan status WNI, Mauro kini resmi memenuhi syarat untuk membela timnas Indonesia di kompetisi internasional.
ini Ia pun mengungkapkan ambisinya untuk membawa timnas Indonesia lolos ke Piala Asia dan bahkan Piala Dunia di masa depan.
“Ini bukan hanya tentang bermain sepak bola, tetapi juga tentang membela negara yang kini saya cintai sepenuh hati,” ujar Mauro.
Para penggemar sepak bola Indonesia langsung memberikan dukungan penuh kepada Mauro melalui media sosial.
Tagar #WelcomeMauro dan #MauroWNI sempat menjadi trending topic di Twitter dan Instagram.
PSSI berjanji akan terus memantau perkembangan Mauro dan membantunya beradaptasi dengan lingkungan sepak bola di Indonesia.





